Powered By Blogger
Imamul Khair Hanifa
23412646

www.gunadarma.ac.id
http://23412646.student.gunadarma.ac.id
imam.hanifa [ @ ] student.gunadarma.ac.id

Friday, December 5, 2014

Perbandingan Pengelolaan Baterai di Jerman dan di Indonesia

Penggunaan baterai tetap menjadi sebuah komoditi kebutuhan yang tidak dapat dicegah sebagai sumber energi, baik itu di Indonesia maupun di Jerman. Dilakukannya pengelolaan baterai di kedua negara ini berawal dari hal yang sama yaitu kekhawatiran akan tercemarnya lingkungan oleh bahan bahan kimia berbahaya seperti merkuri, cadmium, nikel, timah. Namun pendekatan yang dilakukan anatara kedua negara ini sangat berbeda jauh dalam mekanisme pengelolaan baterainya.

Pendekatan Pro Aktif dan Reaktif
Indonesia sebagai negara berkembang, menyadari dengan kebutuhan baterai yang sedemikian rupa besar sebagai salah satu sumber energi dihadapkan dengan bahaya terjadinya pencemaran lingkungan akibat baterai. Mengetahui permasalahan ini pendekatan yang dilakukan oleh negara Indonesia adalah pendekatan reaktif, yaitu baru bertindak saat baru terjadi masalah. Setelah diketahui masalah pencemaran logam berat akibat baterai baru dicari penyelesaiaannya. Di Indonesia tidak diciptakan suasana dimana bahwa baterai itu berbahaya apabila dibuang sembarangan, sehingga alur gerak baterai tidak terkontrol dan berakhir mencemari air tanah, tanah, dan tanaman. Setelah diketahui terjadinya pencemaran baru lah di Indonesia dilakukan pengolahan baterai.  Tidak banyak yang tahu bahwa baterai bisa diolah di Indonesia, tetapi karena banyaknya biaya yang diperlukan dalam pelaksanaannya kebanyakan baterai memang tidak diolah diindonesia, hanya beberapa yang diolah di instalasi pengolahan air limbah.
Jerman sebagai sebuah negara maju dengan taraf pendidikan yang tinggi telah menyadari ancaman bahaya akan keberadaan baterai di lingkungan sejak sebelum tahun 1990an (telah dilakukannya pengurangan penggunaan beberapa jenis baterai dan adanya peraturan khusus mengenai baterai). Pendekatan yang dilakukan Jerman adalah pendekatan pro-aktif, sesuai dengan prinsip dasar avoidance / menghindari yaitu dimana saat diketahui akan terdapat masalah maka dilakukanlah langkah langkah preventif agar masalah tidak akan terjadi / terhindari. Penggunaan baterai untuk beberapa jenis yang menggunakan bahan kimia yang berbahaya telah dihentikan (baterai dengan kandungan merkuri oksida dengan kadar > 5 ppm telah dihentikan dari tahun 2000). Dengan adanya regulasi dan dasar hukum akan pembatasan dan pelarangan penggunaan baterai jenis tertentu (utama yang mengandung bahan kimia berbahaya, potensi pencemar lingkungan) membuat langkah pengolahan baterai yang telah digunakan menjadi lebih mudah. Dalam hal pendekatan pro aktiv ini tidak lupa stake holder yang sangat berpengaruh adalah produsen, produsen baterai mempertanggung jawabkan produk yang mereka hasilkan.

Sistem Pengelolaan Limbah Baterai
Jerman Tetap tidak akan luput dalam penggunaan baterai walaupun telah ada aturan pengurangan penggunaan, karena itu pasti akan ada limbah baterai usai pakai. Limbah baterai ini dengan adanya prinsip avoiding pada penggunaannya, membuat pengolahannya menjadi tidak lebih kompleks. Dengan menghindari penggunaan, maka limbah yang masuk akan menjadi lebih sedikit. Di Jerman, alur pengelolaan baterai adalah sebagai berikut :
-         -   Penggunaan baterai yang menganut prinsip Avoid and reduce
-         -   Pengumpulan
-         -   Pensortiran       

Menggunakan beberapa mekanisme yangmemisahkan jenis baterai dengan berbagai difersifikasi :
o   sensor elektrodinamik   à disortir menurut ukuran, Baterai non-magnetik dan magnetik, hingga pemisahaan baterai NiCd dan NiMH
o   sensor X-ray                       à menurut ukuran, Baterai tipe elektrikimia
o   detektor UV                       à menyortir tipe baterai yang mengandung AIMn dan ZnC
-          Prosedur Recycle dan Level Recycle
Dilakukan per jenis bahan yang terkandung didalam baterai menggunakan teknologi spesifik bahan.
Teknologi yang Digunakan
Dengan kemajuan teknologi Jerman yang sudah tidak lagi diragukan, lebih lagi dengan tingkat penghargaan Jerman terhadap keilmuan dan aplikasinya membuat pengolahan baterai sangatlah canggih. Pengolahannya yang telah mendifersifikasi konten dalam baterai dan diolah per bahan kimia pencemar merupakan sebuah proses yang sangat rumit. Teknologi teknologi yang digunakan yaitu :

-          Rottary Furnace

-          Proses Peleburan Imperial

-          Electric Arc Furnace/Steel

-          Electric Arc Furnace/Ferromangan

-          Oxy Reducer

Di Indonesia, pengelolaan limbah baterai ini hanya dilakukan oleh satu perusahaan yaitu PPLi. Tidak adanya pembatasan ataupun pengurangan dalam pemakaian baterai. Tidak adanya undang undang yang secara detail mengurusi permasalahan baterai sehingga penggunaannya menjadi tidak terbatas dan membuat pengolahan yang ada tidak dapat mengatasi seluruh jumlah baterai di Indonesia. Perusahaan ini hanya melayani baterai baterai tertentu dengan menggunakan teknologi pengolahan limbah yang disolidifikasi agar materi materi logam berat menjadi aman di urug di landfill.
Teknologi yang digunakan :
o   Hazardous waste landfill
o   Hazardous & Non-hazardous Liquid Treatment
o   Stabilization / solidification
o   Thermal reduction



Perbandingan Detail
No.
Parameter\negara
Indonesia
Jerman
1
Pendekatan Masalah
Reaktif
Pro-aktif
2
Stake Holder (penanggung jawab masalah limbah baterai)
Swasta
Produsen, pemerintah, masyarakat
3
Hukum peraturan perundangan secara khusus mengenai baterai dan  limbah baterai
Tidak ada
Ada,
Directive 98/101/EU pada tanggal 22 Desember 1998) sebagai bagian dari amandemen dari Directive tentang baterai sejak 1991 (91/157/EEC)

4
Usaha pengelolaan baterai
Pengolahan limbah, Landfilling
Avoid, Limited use, recycle / level recycle, furnace

Terlihat bahwa pengelolaan baterai di Jerman sangatlah baik, dan sudah seharusnya Indonesia berkaca akan permasalahan ini ke Jerman.


Wednesday, June 11, 2014

Koalisi Diantara Nasionalisme dan Globalisasi

Koalisi 
adalah persekutuan, gabungan atau aliansi beberapa unsur, di mana dalam kerjasamanya, masing-masing memiliki kepentingan sendiri-sendiri.

Globalisasi 

  • Proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya. 
  • Proses penyebaran unsur-unsur baru khususnya yang menyangkut informasi secara mendunia melalui media cetak dan elektronik.

Nasionalisme 
adalah satu paham yang menciptakan dan mempertahankan kedaulatan sebuah negara (dalam bahasa Inggris nation) dengan mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia.

Maka koalisi diantara Nasionalisme dan Globalisasi ini harus benar-benar dilakukan dengan sangat cermat dan sangat baik serta harus saling mendukung satu sama lainnya agar apa yang ingin dan sudah dijalankan tidak akan merugikan banyak pihak Selain itu keharmonisan yang terjadi dapat berguna dan dapat mensejahterakan negara dan bangsa, dan dapat bersaing dan menerima globalisasi yang datang.


Pedofilia dan Solusi Mengatasinya

Pedofilia terdiri dari dua suku kata; pedo (anak) dan filia (cinta). 

Pedofilia adalah kecenderungan seseorang yang telah dewasa baik pria maupun wanita untuk melakukan aktivitas seksual berupa hasrat ataupun fantasi impuls seksual dengan anak-anak kecil. Bahkan terkadang melibatkan anak dibawah umur. 

Biasanya anak-anak yang menjadi korban berumur dibawah 13 tahun. Sedangkan penderita umumnya berumur diatas 16 tahun. 

Adapun aktivitas seks yang dilakukan oleh para pedofil sangat bervariasi. Misalnya dengan menelanjangi anak, melakukan masturbasi dengan anak, bersenggama dengan anak dan lain sebagainya.

Solusi :
  • Menghukum pelaku pedofil sesuai peraturan yang berlaku
  • Memberikan terapi penyembuhan atau karantina terhadap pelaku pedofil
  • Memberikan bimbingan/pendidikan seks yang benar terhadap anak
  • Menjaga anak usia dini dari lingkungan yang dianggap kurang baik bagi anak tersebut

Sunday, April 27, 2014

Menafsirkan 1 lagu Indonesia yang menuliskan tentang Indonesia

Cokelat - Bendera
Biar saja ku tak sehebat matahari
Tapi s'lalu ku coba tuk' menghangatkanmu
Biar saja ku tak setegar batu karang
Tapi s'lalu ku coba tuk' melindungimu

Biar saja ku tak seharum bunga mawar
Tapi s'lalu ku coba tuk mengharumkanmu
Biar saja ku tak seelok langit sore
Tapi s'lalu ku coba tuk mengindahkanmu

Bridge:
Ku pertahankan kau demi kehormatan bangsa
Ku pertahankan kau demi tumpah darah
Semua pahlawan-pahlawanku
Reff:
Merah putih teruslah kau berkibar
Di ujung tiang tertinggi di Indonesiaku ini
Merah putih teruslah kau berkibar
Di ujung tiang tertinggi di Indonesiaku ini

Merah putih teruslah kau berkibar
Ku akan slalu menjagamu ........ oh oh oh

Berdasarkan lirik dari lagu Group Band Coklat yang berjudul bendera diatas, dapat dilihat bahwa makna dari lagu tersebut penuh dengan semangat nasionalisme. Lagu ini menceritakan bagaimana keinginan dari kaum muda yang terus menjaga sang merah putih agar tetap berkibar. Dalam lagu ini jelas tersirat makna bahwa apapun kekurangan yang dimilki oleh masing-masing individu tidak menjadi alasan untuk tidak mempertahankan dan mengharumkan Indonesia. Mempertahankan demi tumpah darah semua pahlawan-pahlawan. Semangat yang tinggi di tunjukkan pada lirik lagu ini. Dengan cara apapun, ingin membuat Merah putih (Indonesia) terus berkibar dan berjaya di dunia. Itulah kewajiban setiap warga Negara, menjaga dan mengharumkan nama Indonesia di mata dunia.

SUMBER

Program/Rencana bila menjadi anggota legislatif

Seandainya saya menjadi anggota legislatif, berikut ini rencana/program yang akan saya lakukan :

1) perbaikan mutu pendidikan. Perombakan kurikulum agar dapat mencerdaskan anak bangsa tanpa terlalu membebankan materi pelajaran kepada siswa.

2) pemerarataan pendidikan gratis, bukan hanya di Jakarta saja. Namun merata di seluruh Indonesia. Pemberian dana berupa uang tunai dirasa tidak efisien, karena masih banyak penyalahgunaan baik dari pihak sekolah maupun dari siswa terkait.

3) memperbanyak usaha rakyat terutama di daerah, selain mengurangi pengangguran, upaya ini diharapkan dapat menambah pendapatan daerah dan menciptakan dan mengembangkan produk unggul sehingga menjadi komoditas yang pada akhirnya akan mengurangi jumlah pendatang di Jakarta setiap tahunnya

4) meminimalisir impor barang

5) memperkuat pasukan militer


6) perbaikan program kesehatan, agar menyebar luas ke seluruh Indonesia, bukan hanya di Jakarta

Tanggapan dan mencari jalan keluar terhadap lokalisasi

Lokalisasi adalah istilah yang berkonotasi sebagai tempat penampungan wanita penghibur dan Wanita Tuna Susila (WTS). Atau bahasa kasarnya tempat psk biasa mangkal. Di beberapa daerah istilah lokalisasi pun memiliki beragam nama. Di Indonesia sendiri terdapat beberapa tempat lokalisasi populer.
Tanggapan saya mengenai lokalisasi sangat mengkhatirkan. Diantara banyaknya para pelaku sek komersial (PSK), ada yang sudah berusia diatas 50 tahun, adan yang sudah mempunyai anak bahkan ada anak di bawah umur yang di kerjakan sebagai wanita "penghibur" atau PSK. Dengan adanya lokalisasi, penyebaran penyakit HIV/AIDS juga menjadi lebih mudah tersebar. 
                                  
Jalan keluar terhadap lokalisasi :
1.      Menutup Lokalisasi
2.      Memberikan wawasan atau pengetahuan terhadap bahayanya seks bebas.
3.      Membuka lapangan kerja baru untuk para PSK.
4.   Memberi pelatihan ketarampilan kepada para PSK. Para PSK akan mendapatkan pelatihan atau mengembangkan keahlian yang mereka miliki. Sehingga mereka dapat membuka usaha atau bekerja sesuai dengan keahlian mereka masing-masing.
5.  Memberi dana bantuan –seperti halnya BLSM yang sudah ada– agar bisa membuka lapangan pekerjaan sendiri.
6.  "Memanusiakan manusia”. Maksudnya kita menutup lokalisasi atau menggusur lokalisasi tidak menggunakan kekerasan. Dan kita memperlakukan para PSK tidak dengan mencemooh atau menjatuhkan mereka.

Tanpa adanya peran aktif dan pengawasan yang ketat untuk memperbaiki ini semua, solusi yang disarankan menurut saya dan beberapa pihak lainnya hanya akan menjadi kata-kata biasa yang tak berarti sehingga lambat laun akan semakin merusak moral bangsa ini.

Sunday, March 30, 2014

Lepasnya Pulau Ligitan dan Sipadan dari NKRI

Sengketa Ligitan dan Sipadan sebenarnya sudah terjadi sejak masa kolonial antara pemerintah Hindia Belanda dan Inggris. Pulau Sipadan pernah dimasukkan dalam peraturan tentang Perlindungan Penyu ( Turtle Preservation Ordinance ) oleh pemerintah Inggris pada tahun 1917. Keputusan ini ditentang oleh pemerintah Hindia Belanda yang merasa memiliki pulau tersebut. Sengketa kepemilikan pulau itu tak kunjung reda, meski gejolak bisa teredam. Kemudian, sengketa Ligitan dan Sipadan kembali muncul ke permukaan pada 1969. Sayang,tak ada penyelesaian tuntas sehingga kasus ini kembali mengambang. Lalu, Pemerintah Indonesia-Malaysia sepakat membawa kasus ini ke mahkamah Internasional pada tahun 1997. Dalam putusan Mahkamah Internasional yang jatuh pada 17 Desember 2002, Indonesia dinyatakan kalah. Untuk menghadapai sengketa ini Indonesia sampai menyewa lima penasehat hukum asing dan tiga peneliti asing untuk membuktikan kepemilikannya.

Sayang, segala upaya itu mentah di depan 17 hakim MI. Malaysia dimenangkan oleh 16 hakim, sementara hanya 1 orang yang berpihak kepada Indonesia. Kemenangan Malaysia, kata menteri Luar Negeri Hasan Wirajuda berdasarkan pertimbangan efektivitas, yaitu pemerintah Inggris ( penjajah malaysia ) telah melakukan tindakan administratif secara nyata berupa penerbitan peraturan perlindungan satwa burung, pungutan pajak terhadap pengumpulan telur penyu sejak tahun1930 dan operasi mercu suar sejak 1960-an. Dalam kasus ini, pemerintah Indonesia menyatakan rasa kecewa yang mendalam karena upaya yang telah dilakukan oleh empat pemerintahan Indonesia sejak tahun 1997 ternyata tidak berhasil ( Sumber :  PKN IX, Depdiknas ).

Pelajaran yang dapat kita petik adalah bahwa lepasnya Ligitan dan Sipadan sebenarnya merupakan peringatan penting bagi pemerintah untuk lebih memerhatikan pulau-pulau di Nusantara yang jumlahnya tidak kurang dari 17.506 pulau di seluruh Indonesia.

Dalam kasus perbatasan Indonesia-Malaysia, Indonesia selalu kalah dari dahulu sampai sekarang, ini artinya Malaysia mengetahui persis kelemahan-kelemahan Indonesia (dengan bantuan Inggris tentunya). Dan di sisi lain, Malaysia menutup rapat-rapat kelemahan yang dimilikinya ( termasuk berlindung dalam negara-negara persemakmuran bekas jajahan Inggris ) agar tidak sampai diketahui atau ditembus oleh Indonesia.

Oleh karena itu, saatnya bagi kita untuk menutupi kelemahan-kelemahan Indonesia ( khususnya dalam diplomasi internasional ) dan menerapkan sistem HANKAMRATA serta wajib militer bagi rakyat Indonesia, agar camar bulan dan wilayah NKRI lainnya tidak berpindah ke pangkuan negara lain.

H. Agus Salim

Haji Agus Salim lahir di Bukit Tinggi, Sumatera Barat, pada 9 Oktober 1884. Tokoh yang pada waktu kecil mempunyai nama Masyhudul Haq ini adalah seorang ulama dan tokoh pejuang kemerdekaan. Ayahnya seorang kepala jaksa di Pengadilan Tinggi Riau.

Pendidikan dasar ditempuh Agus Salim di Europeesche Lagere School (ELS) sekolah khusus anak-anak Eropa, kemudian dilanjutkan ke Hoogere Burgerschool (HBS) di Batavia. Agus Salim berhasil menjadi lulusan terbaik di HBS se-Hindia Belanda. Setelah lulus, Salim bekerja sebagai penerjemah dan pembantu notaris pada sebuah kongsi pertambangan di Indragiri. Pada tahun 1906, Agus Salim berangkat ke Jeddah, Arab Saudi untuk bekerja pada Konsulat Belanda di sana.
Agus Salim kemudian menekuni dunia jurnalistik sejak tahun 1915 di Harian Neratja sebagai Redaktur II. Setelah itu diangkat menjadi Ketua Redaksi. Kegiatannya dalam bidang jurnalistik terus berlangsung hingga akhirnya menjadi Pemimpin Harian Hindia Baroe di Jakarta. Kemudian mendirikan surat kabar Fadjar Asia. Selanjutnya beliau menjabat sebagai Redaktur Harian Moestika di Yogyakarta dan membuka kantor Advies en Informatie Bureau Penerangan Oemoem (AIPO). Bersamaan dengan itu Agus Salim aktif dalam dunia politik sebagai pemimpin organisasi Sarekat Islam.
Agus Salim menguasai sembilan bahasa asing, diantaranya Belanda, Inggris, Jerman, Perancis, Arab, Turki dan Jepang. Haji Agus Salim pernah menjadi penerjemah di Konsulat Belanda di Jeddah, Arab Saudi. Agus Salim pernah menjabat Menteri Luar Negeri pada periode 3 Juli 1947 – 20 Desember 1949. Pada masa jabatannya Agus Salim menjadi ketua delegasi Indonesia dalam Inter Asian Relation Conference di India dan berusaha membuka hubungan diplomatik dengan sejumlah Negara Arab, terutama Mesir dan Arab Saudi.
Peran Agus Salim pada masa perjuangan kemerdekaan RI antara lain:
•  Anggota Volksraad (1921-1924)
•  Anggota panitia 9 BPUPKI yang mempersiapkan UUD 1945
•  Menteri Muda Luar Negeri Kabinet Sjahrir II dan Kabinet Sjahrir III (1946-1947)
•  Pembukaan hubungan diplomatik Indonesia dengan negara-negara Arab, terutama Mesir (1947)
•  Menteri Luar Negeri Kabinet Amir Sjarifuddin I dan Kabinet Amir Sjarifuddin II (1947-1948)
•  Menteri Luar Negeri Kabinet Kabinet Hatta I dan Kabinet Hatta II (1948-1949)
Setelah mengundurkan diri dari dunia politik, pada tahun 1953 Agus Salim mengarang buku "Bagaimana Takdir, Tawakal dan Tauchid Harus Dipahamkan?" yang kemudian diubah menjadi "Keterangan Filsafat Tentang Tauchid, Takdir dan Tawakal". Agus Salim meninggal dunia pada tanggal 4 November 1954 di RSU Jakarta dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta.

Jabatan dalam kabinet:
- Menteri Muda Luar Negeri dalam kabinet Sjahrir II masa kerja 12 Maret 1946 – 2 Oktober 1946
- Wakil Menteri Luar Negeri dalam kabinet Sjahrir III masa kerja 2 Oktober 1946 – 27 Juni 1947
- Menteri Luar Negeri dalam kabinet Amir Sjarifuddin I masa kerja 3 Juli 1947 – 11 November 1947
- Menteri Luar Negeri dalam kabinet Amir Sjarifuddin II masa kerja 11 November 1947 – 29 Januari 1948
- Menteri Luar Negeri dalam kabinet Hatta I masa kerja 29 Januari 1948 – 4 Agustus 1949
- Menteri Luar Negeri dalam kabinet Hatta II masa kerja 4 Agustus 1949 – 20 Desember 1949.

Si Cepot Alias Bagong Alias Astrajingga

WAYANG memang sudah menjadi ciri khas budaya dari Indonesia, khususnya untuk wilayah pulau Jawa termasuk Jawa Barat. Jenis wayang yang terkenal dari pulau Jawa bagian barat ialah Wayang Golek. Bagi masyarakat Sunda sendiri, wayang golek sudah menjadi hiburan yang merakyat, mulai dari kalangan bawah sampai kalangan atas. Wayang golek sendiri mempunyai banyak tokoh, tetapi yang paling terkenal dan paling diingat oleh masyarakat ialah Si Cepot. Ia adalah sosok wayang yang penuh selera humor dan sudah menjadi ikon dari wayang golek. Sampai-sampai ada yang bilang, “Bukan orang Sunda namanya jika belum mengenal Si Cepot”. Seistimewa apakah sosok Si Cepot ini sehingga menjadi ikon dari wayang yang berasal dari Tanah Sunda?

Si Cepot atau yang dalam pewayangan mempunyai nama Astrajingga merupakan salah satu tokoh yang terdapat dalam dunia pewayangan, khususnya dalam kesenian wayang golek. Dia ini mempunyai wajah yang merah dengan gigi bawahhnya yang besar dan menonjol ke atas. Warna wajahnya yang merah ditafsirkan kitab wayang sebagai cerminan karakter yang buruk. Si Cepot ini mempunyai ciri khas suka ngabodor (bercanda). Cepot merupakan anak pertama dari tiga bersaudara yang terlahir dari pasangan Semar Badranaya dan Sutiragen. Dia mempunyai dua adik, yakni Dawala yang berhidung panjang dan Gareng yang berhidung bulat.

Nama Astrajingga sendiri berasal dari dua kata, yakni sastra yang berati tulisan dan jingga yang berarti merah yang melambangkan kelakuan yang buruk. Jadi Astrajingga merupakan cerminan karakter yang berkelakuan buruk seperti nilai rapor yang memiliki nilai merah. Tapi uniknya, meskipun Si Cepot sangat konyol dan selalu membuat jengkel, kehadirannya dalam suatu pertunjukan wayang malah selalu dinantikan. Karena kelucuan Si Cepot berdasarkan pada norma-norma, nilai-nilai, dan sikap hidup, sehingga kelucuannya mampu diterima oleh semua kalangan. Humornya juga sering menyentuh kehidupan sehari-hari. Dia merupakan tokoh yang sangat setia, kemanapun ayahnya pergi dia selalu menemaninya. Bahkan dia sangat setia pada negaranya, kesetiaannya ditunjukan saat bertarung mati-matian dengan buta hijau, antek kurawa demi membela negaranya.

Karena wataknya yang suka bercanda, banyak orang yang menyukai tokoh ini dan membuat Si Cepot menjadi terkenal. Dia ini tak pandang bulu dalam bercanda, Siapa saja bisa menjadi bahan candaannya, mulai dari para ksatria maha sakti, raja, sampai para dewa di langit. Tetapi dibalik humornya, Si Cepot ini selalu memberi nasihat dan petuah, tak jarang ia juga memberi kritikan pada pemerintah. Perilaku dan ucapannya selalu mengajarkan kita untuk bergotong royong, setia, selau ceria, dan membela kebenaran. Oleh karena itu, dalang biasanya menggunakan Si Cepot untuk menyampaikan pesan-pesan seperti kritik maupun petuah dengan sindiran yang disampaikan sambil guyon, agar bisa diterima oleh banyak orang.

Si Cepot beserta ayahnya dan kedua adiknya ini termasuk ke dalam tokoh wayang Punakawan, yakni tokoh abdi yang bertugas menasihati atau memberi petuah bijak bagi para Pandawa. Dalam suatu pertunjukan wayang golek, para tokoh ini biasanya ditampilkan pada bagian tengah cerita, ini dimaksudkan untuk membuat penonton lebih rileks dan bisa tertawa saat cerita mulai serius dan tegang.

Dalam cerita pewayangan Si Cepot ini biasanya menemani para ksatria, terutama Arjuna dan Madukara. Dia juga bisa bertempur seperti ksatria, senjata andalannya dalam berperang berupa Bedog (Golok).

Memang sangat unik wayang yang satu ini. Banyak hal yang patut dicontoh darinya. Di balik pribadi Cepot yang lucu dan suka membuat geger politik dengan tingkah laku yang nyeleneh, dia juga selalu punya pesan moral yang begitu bagus. Cepot merupakan cerminan rakyat jelata yang mempunyai sikap santai, setia, humoris, namun juga berani membela kebenaran.

Bunga Edelweis, Bunga Keabadian yang Hampir Punah

Edelweis (kadang ditulis eidelweis) atau Edelweis Jawa (Javanese edelweiss) juga dikenal sebagai Bunga Abadi yang mempunyai nama latin Anaphalis javanica, adalah tumbuhan endemik zona alpina/montana di berbagai pegunungan tinggi Indonesia. Tumbuhan ini dapat mencapai ketinggian maksimal 8 m dengan batang mencapai sebesar kaki manusia walaupun umumnya tidak melebihi 1 m. Tumbuhan yang bunganya sering dianggap sebagai perlambang cinta, ketulusan, pengorbanan, dan keabadian ini sekarang dikategorikan sebagai tanaman langka.



Edelweis juga melambangkan pengorbanan. Karena bunga ini hanya tumbuh di puncak-puncak atau lereng-lereng gunung yang tinggi sehingga untuk mendapatkannya membutuhkan perjuangan yang amat berat. Ditambah lagi dengan adanya larangan membawa pulang bunga ini, pemetik harus main petak umpet dengan petugas Jagawana.



Yang paling menarik, meskipun dipetik bunga ini tidak akan berubah bentuk dan warnanya, selama disimpan di tempat yang kering dengan suhu ruangan. Karenanya, menurut orang-orang edelweis adalah bunga keabadian.

Monday, January 13, 2014

Operating System

Operating system adalah komponen software dari sistem komputer yang bertanggung jawab untuk pengelolaan berbagai kegiatan dari komputer dan berbagi sumber daya komputer. Ia menerima beberapa aplikasi yang berjalan pada komputer dan menangani operasi dari hardware komputer atau tablet PC.
User dan program aplikasi mengakses layanan yang ditawarkan oleh operating system melalui Command Line Interface (CLIs) atau Graphical User Interface dikenal sebagai GUI. Singkatnya, sebuah operating system memungkinkan interaksi user dan sistem komputer dengan bertindak sebagai interface antara user atau program aplikasi dan hardware komputer dan tablet PC.

Sejarah dan perkembangan Sistem Operasi. 
 Menurut Tanebaum, Sistem Operasi mengalami perkembangan yang dapat dibagi ke dalam 4 generasi.
 1.Generasi Awal        
 Perkembangan awal Sistem Operasi masih dilakukan secara manual dalam artian belum muncul adanya Sistem Operasi yang secara otomatis artinya belum mendukung layanan pekerjaan yang dapat dilakukan dalam 1 rangkaian.                       
 2.Generasi Kedua      
 Di generasi ini sudah diperkenalkannya perkejaan yang dapat dilakukan dalam 1 rangkaian atau biasa disebut dengan Batch Proccessing System.    
 3.Generasi Ketiga      
 Pada generasi ketiga, Sistem Operasi sudah mendukung layanan Multi-User, Multi-Programming dan Batch Proccessing System (Multi-Task).      
 4.Generasi Keempat   
 Di masa ini, sudah diperkenankannya GUI (Graphical User Interface) yang artinya Sistem Operasi memiliki tampilan dan dengan bermodalkan mouse, End-User dapat menjalankan aplikasi/porgram atau piranti lunak.          
 5.Generasi Selanjutnya          
 Pada generasi selanjutnya diperkenalkan Sistem Operasi yang berada dalam sebuah Sistem Operasi, ini adalah contoh sebuah Sistem Operasi berbasikan Website yang berkerja di dalam sebuah Sistem Operasi. Dan generasi selanjutnya diperkenalkanlah Sistem Operasi bergerak (Mobile) pada perangkat bergerak seperti : PDA, Poket PC, dan lain sebagainya. Di generasi selanjutnya diperkenalkan juga teknologi Sistem Operasi jaringan yang sifatnya virtual, sehingga dalam 1 jaringan hanya diinstal 1 buah Sistem Operasi pada Perangkat yang bertugas menjadi Server. Selain itu, diperkenalkan pula Cross Platform Operating System yang artinya dapat menggabungkan 2 Sistem Operasi berbeda seperti : Linux dan Windows.         
 Dewasa ini, hampir seluruh manusia memiliki PC dan Mobile PC. Dikarenakan faktor harga yang selalu berubah dan kebutuhan manusia akan perangkat otomatis seperti : PC, maka manusia menjadikan PC sebagai kebutuhan utama. Seiring dengan perkembangan teknologi PC pun dibuat ringkas agar dapat dijadikan sebagai piranti otomatisasi yang bergerak (Bisa digunakan kapan saja, di mana saja dan oleh siapa saja). Contoh PC bergerak adalah : Laptop, Notebook dan NetBook, ketiga piranti tersebut juga memiliki Sistem Operasi layaknya PC. Dan sekarang saatnya kita bahas Sistem Operasi yang ada di PC.  

- WINDOWS (MICROSOFT WINDOWS)    


Mircorost Windows atau biasa kita sapa dengan sebutan Windows adalah Sistem Operasi yang dikembangkan oleh Microsoft Corporation yang menggunakan antarmuka dengan berbasikan GUI (Graphical User Interface) atau tampilan antarmuka bergrafis.
 Awalnya Windows bermula dari Ms-Dos (Microsoft Disk Operating System) yaitu sebuah Sistem Operasi yang berbasiskan teks dan Command-Line interpreter. Windows Versi pertama, Windows Graphic Environmnet 1.0 merupakan perangkat lunak yang bekerja atas arsitekstur 16-Bit dan bukan merupakan Sistem Operasi dan berjalan atas MS-DOS, sehingga untuk menjalankannya membutuhkan MS-DOS. MS-DOS sendiri sebenarnya dibuat oleh perusahaan pembuat komputer Seattle Computer Products dan barulah kemudian direkrut oleh Microsoft yang selanjutnya dibeli lisensinya.
 Kemudian berkembang menjadi Windows 1.0 versi pertama Sistem Operasi dalam dunia Sistem Operasi yang berbasiskan GUI (Graphical User Interface) dan mendukung Multi-Tasking atau dapat mengerjakan banyak pekerjaan secara simultan. Setelah itu Windows 1.0 berkembang menjadi Windows 2.0, Windows 2.0 ini berbasis GUI dan mendukung penggunaan VGA (Video GraphicsArray) dan juga mendukung Multi-Tasking. Windows 2.0 juga support terhadap penggunaan Processor Intel 80286 dimana Processor Intel 80286 adalah Processor pertama dengan kemampuan untuk memproteksi area memory.         
 Kemudian dilanjutkan dengan generasi Windows 3.0 dimana Windows 3.0 memiliki kemampuan yang sama dengan Windows sebelumnya dan ditambah dukungan kartu grafis SVGA atau XGA dan juga icon yang lebih baik. Dalam era tersebut, Microsoft juga menyediakan SDK (Software Development kit) sehingga para developer piranti lunak dapat mengembangkan aplikasi/programnya agar mampu berjalan di Windows 3.0 ini. Windows 3.0 juga memperkenalkan adanya Virtual Device Driver (VXD) dimana dapat berguna untuk meminimalisasi ketergantungan pada setiap driver pada perangkat keras tertentu. Windows 3.0 kemudian berevolusi menjadi Windows 3.1 yang sudah diperkenalkan dengan fitur Multimedia dan True Type Font selain itu juga memudahkan End-User karena adanya fitur Drag and Drop dan akhirnya Windows versi 3 ini berkembang menjadi Sistem Operasi yang sudah mengenal NetWorking (Windows 3.11).
 Setelah berkembang cukup lama akhirnya Microsoft memperkenalkan Sistem Operasi hibrida 16-Bit/32-Bit yang dikenal dengan nama Windows 95. Banyak perubahan dari Windows versi sebelumnya, yaitu : Windows 95 memiliki GUI yang lebih menarik dan atraktif, mendukung Plug and Play, mendukung penamaan yang panjang, memiliki beberapa fasilitas seperti : Browser yang terintegrasi dan Windows Explorer untuk menjelajah Windows. Selain itu juga Windows 95 memiliki fitur untuk memanajemen daya (APM) dan diperkenalkannya juga Client-Server.
 Generasi penerus dari Windows 95 adalah Windows 98 dimana Windows 98 sudah mendukung VGA berbasis AGP, serta mendukung media penyimpanan ringkas seperti USB, diperkenalkannya NAT untuk berbagi koneksi Internet dan digantikannya Virtual Device Driver dengan Windows Driver Model. Ada juga beberapa fitur tambahan berupa aplikasi Microsoft Office dan Internet Explorer versi 5. Windows 98 juga sudah memiliki kemampuan-kemampuan untuk memainkan Game dan menjalankan aplikasi Multimedia.  
 Perkembangan selanjutnya adalah Windows ME, tidak ada yang spesial dari Windows ME selain transisi dukungan grafis dari 16-Bit ke 32-Bit dan pada era Windows ME sudah banyak pengguna rumahan yang memakainya. Windows ME pun akhrinya digantikan dengan Windows NT yang sudah mendukung arsitekstur x86 (80×86) , Intel IA64 dan AMD64 (x64) serta mendukung grafis 32-Bit. Windows NT sebenarnya dibangun dari pengembangan IBM OS/2 dan Windows NT juga banyak digunakan dalam jaringan komputer. Windows NT juga memperkenalkan File System NTFS yang lebih baik dari FAT maupun FAT-32.        
 Selanjutnya Windows NT berkembang menjadi Windows 2000 banyak fitur tambahan diantaranya : Active Directory, Image Preview, Browser Internet Explorer v6, DirectX dan Open GL, Plug and Play dan Windows Driver Model yang lebih baik performanya dibanding sebelumnya. Setelah generasi Windows NT munculah Windows XP yang menawarkan banyak perubahan, mempunyai banyak fitur dan performa yang semakin mengingkat. Bisa dikatakan Windows XP merupakan Windows yang paling laris dan digandrungi oleh pengguna PC maupun perangkat PC bergerak (Mobile). Seiring dengan kebutuhan akan networking maka Microsoft Corporation mengeluarkan Sistem Operasi yang berkonsentrasi pada jaringan, yaitu : Windows Server 2003. Bisa dibilang Windows Server 2003 adalah reinkarnasi dari Windows NT.           
 Banyak sekali fitur yang ditawarkan pada Windows Server 2003 ini salah satunya adalah diperkenalkannya platform .Net. Diperkenalkan juga fitur Domain Controller Server, PKI (Public Key Infrastructure) Server, Domain Name System (DNS), Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP), Windows Internet Name Service (WINS), Microsoft IIS, dan lain sebagainya. Microsoft pun melanjutkan perkembangan Sistem Operasi dengan Windows Vista (Longhorn), ini merupakan revolusi dari Windows XP. Windows Vista lebih mengutamakan interface atau penampilan grafis antarmuka dibandingkan dengan performa, dibuktikan dengan adanya fitur : AERO, Sidebar, dan lain sebagainya.          
 Windows Vista juga menawarkan tingkat keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan Windows XP, karena pada Windows Vista diperkenalkan adanya Windows Firewall with Advanced Security, Windows Defender, Parental Control, User Account Control (UAC), BitLocker Drive Encryption, ASLR. Windows Vista juga sudah mengenal IPv6, DirectX versi terbaru, dan arsitekstur 64-Bit. Perkembangan selanjutnya adalah transisi dari Windows Server 2003 menjadi Windows Home Server yang ditujukan sebagai File Server untuk rumahan. Windows Server juga mengenalkan beberapa teknologi yaitu : Headless Operation (Server tidak membutuhkan monitor atau keyboard untuk memanjemen perangkat), Kontrol jarak jauh, Pemantauan kesehatan komputer, Sharing dan Streaming.      
 Generasi berikutnya ditandai dengan munculnya penggabungan Sistem Operasi Windows Vista dengan Windows Server, yaitu Windows Server 2008. Fitur Windows Vista dan Windows Server digabung menjadi satu padu untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan End-User. Selanjutnya Windows Server 2008 berkembang menjadi Windows Server 2008 R2. Versi terakhir Sistem Operasi besutan Windows adalah Windows 7, Windows 7 dirilis untuk menggantikan kekurangan Windows XP dan kelebihan Windows Vista. Boleh dikatakan jikalau Windows 7 adalah fusi dari Windows XP dan Windows Vista, tidak seperti pada Windows Vista, Windows 7 memiliki performa yang lebih baik dari Windows Vista.         

A.Kelebihan : 
 1.Instalasi software masih mudah dibandingkan dengan instalasi di sistem operasi yang lain
 2.Banyak software berbasis Windows           
 3.Dukungan driver yang lebih banyak           
 4.Banyak orang pakai Windows sehingga banyak perusahan membuat aplikasinya menggunakan dasar Windows.           

B. Kekurangan :         
 1.Harga licensi mahal 
 2.Komunitas terlalu sedikit, karena bersifat closed-source    
 3.Banyaknya virus yang sering menyerang Windows           
 4.Sistem keamanan yang masih dibilang kurang

- LINUX



 Awalnya dikembangkan oleh Linus Torvalds yang pada mulanya sekedar emulasi terminal yang dibutuhkan untuk mengakses server UNIX di Universitasnya. Linux merupakan kloningan dari MINIX (Salah satu varian UNIX), peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari Sistem Operasi GNU. Linux memiliki banyak disain yang berasal dari disain dasar UNIX, Linux menggunakan Kernel Monilitik yaitu Kernel Linux yang menangani kontrol prosses, jaringan, periferal, dan pengaksesan sistem berkas. Sama seperti UNIX, Linuxpun dapat dikendalikan oleh satu atau lebih antarmuka baris perintah (Command Line Interface/CLI) berbasis teks, antarmuka pengguna grafis (Graphical User Interface/GUI) yang merupakan konfigurasi bawaan untuk versi dektop.
 Pada komputer Desktop, GNOME, KDE dan Xfce merupakan antarmuka pengguna yang paling populer diantara varian antarmuka pengguna lainnya. Sebuah sistem Linux menyediakan antarmuka baris perintah lewat sebuah Shell (Konsole). Perbedaan utama antara Linux dan Sistem Operasi Populer lainnya terletak pada Kernel Linux dan komponen-komponennya yang bebas dan terbuka. Sama seperti pada UNIX, Linux berkonsentrasi pada Workstation dan Server banyak Workstation dan Server yang mengandalkan Linux karena Linux sangat stabil digunakan untuk jangka waktu lama dan Linuxpun kebal terhadap Malware.
 Satu hal yang membedakan Linux terhadap Sistem Operasi lainnya adalah harga. Harga Linux ini kebanyakan Gratis walaupun ada juga yang berbayar (Lisensi). Linux dapat didistribusikan tanpa harus memberikan royalty kepada seseorang. Linux disusun berdasarkan standard Sistem Operasi POSIX yang diturunkan dari UNIX itu sendiri. Ada beberapa macam Distro Linux, seperti : Debian, Lycoris, Xandros, Lindows, Linare, Linux-Mandrake, Red Hat Linux, Slackware, Knoppix, Fedora, Suse, Ubuntu.

- IBM OS/2


Sistem Operasi IBM OS/2 ini dibuat secara bersama-sama oleh International Bussiness Machine Corporation dan Microsoft Corporation, untuk digunakan pada komputer IBM sebagai pengganti Sistem Operasi DOS. Kata OS/2 adalah singkatan dari Operating System/2, Sistem Operasi ini didesain agar dapat menggunakan kemampuan penuh dari Mikroprosessor Intel 80286 , termasuk diantaranya adalah Modus terproteksi (Protected Mode), mampu menjalankan tugas secara Simultan, serta mendukung Memori Virtual, dengan tetap mempertahankan kompatibilitas dengan banyak perangkat lunak MS-DOS yang beredar saat itu,     

- MAC OS (MACINTOSH OPERATING SYSTEM)



MAC OS atau Macintosh Operating System adalah Sistem Operasi yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan komputer berbasis IBM. MAC OS merupakan Sistem Operasi pertama yang menggunakan antarmuka pengguna grafis (Graphical User Interface/GUI). Sistem Operasi Macintosh dibagi menjadi 2 jenis :          
 1.MAC OS Klasik     
 Tidak memiliki sembarang Command Line (Baris perintah), menggunakan User Interface (UI) sepenuhnya dan menggunakan Cooperative Multitasking       
 2.MAC OS X 
 MAC OS X memasukkan unsur-unsur BSD Unix, One Step, dan MAC OS X memiliki memori ala-Unix dan Pre-Emptive Multitasking.           
 Kelebihan MAC OS :
 -Stabil, karena menggunakan UNIX.
 -Multitasking.
 -Tampilan (UI) sangat bagus. 
 -Aman dari Malware.
- System sudah berjalan 64 bit, meskipun untuk mengaktifkan kernel 64 bit nya, dibutuhkan sedikit pengaturan. tetapi biasanya apple akan mengeluarkan updatenya di kira2 system 10.6.5 / ke atas, untuk bisa berjalan dengan system 64 bit sepenuhnya.     
 - Adanya fitur open CL, yang menggantikan open GL. tetapi tetap masih memsupport open GL dengan sempurna           
 - Cara menginstallnya sangat mudah dan waktu yang dibuthukna untuk menginstall hanya kira 1 jam saja.          
 - Hardisk yang dibutuhkan sedikit, hanya kira2 5GB saja (jadi setelah install snow leopard bila diupgrade dari leopard, pasti HD akan bertambah)   
 - Dekstop yang lebih interaktif, terutama di animasinya. Selain itu, pengaturan yang lebih simpel. 
 - Shutdown yang sangat cepat. Dan paling cepat saat ini. waktu untuk shutdown hanya dibutuhkan kira 3-4 detik saja.    
 - tambahan fitur spt quick time X, pdf viewer, fitur quick look berjalan dengan maksimal, hampir support semua file.           
 - time machine jauh lebih cepat dibanding leopard.  
 Kekurangan:
 - Beberapa program tidak dapat berjalan, karena masih menggunakan system 32 bit. berikut adalah  beberapa daftar yang tidak support di Snow...
 1.Parallels Desktop, v2.5 and earlier              
 2.McAfee VirusScan, v8.6    
 3.Norton AntiVirus v11.0      
 4.Internet Cleanup 5 v5.0.4   

 - Banyak driver printer yang tidak diikutkan dalam snow leopard 10.6, tetapi di update yang 10.6.1 dan 10.6.2 apple telah mengikutkan driver2 printer tersebut, meskipun belum lengkap.

 - Beberapa user masih mengeluh banyaknya masalah yang terjadi di airport, terutama di mac 10.6 / 10.6.1
 - GUI tidak berubah banyak. secara perkembangan, win 7 lebih signifikan dalam memperbaiki GUI / dekstop.    
 - Snow leopard hanya bisa berjalan pada processor berbasis intel saja.         
 - Kecepatan pada saat menjalankan aplikasi tidak berbeda jauh dibanding dengan leopard, malah mengalami penurunan kcepatan sekitar 2,5%.                 
 MAC OS X adalah garis komputer Sistem Operasi yang dikembangkan, dipasarkan oleh Apple Inc, MAC OS X adalah penerus dari MAC OS (Klasik). MAC OS X dibangun di atas XNU kernel, dengan fasilitas standar Unix tersedia dari antarmuka baris perintah.          

- FREE BSD



FreeBSD adalah Sistem Operasi bertipe UNIX bebas yang diturunkan dari UNIX AT&T. FreeBSD berjalan di atas sistem intel x86. FreeBSD sendiri kali pertama muncul pada tahun 1993 oleh David Greenman. Tujuan dari FreeBSD adalah menyediakan software yang dapat digunakan untuk berbagai kepentingan. FreeBSD sendiri dikembangkan dari 386BSD sebuah proyek pengembangan BSD OS yang berjalan di atas Chip Intel.



SUMBER
SUMBER